Promotional GaraMedia>>> Rumah dikontrakkan di perumahan mutiara residence no c5. Bantul, info lebih lanjut : 081802732747 (Mbak Lucky)** STIE NUSA MEGARKENCANA YOGYAKARTA membuka pendaftaran mahasiswa baru secara online : http//bit.ly/pmbstienus Program studi pilihan Akuntansi dan Manajemen sudah terakreditasi "B" Prodi maupun Institusi, alamat kampus JL. AM.Sangaji no 49-51 Yogyakarta ** Bingung olah data buat skripsi? Langsung aja cuss ke Bengkel olah data,info lebih lanjut hubungi : 08174100387 ** Mau iklanmu dimuat di GaraMedia? Email aja ke garamediaindonesia@gmail.com ** Harga promosi : Iklan Baris :Rp 20.000/bulan, Iklan Banner: Rp 50.000/Bulan**
Link Banner

Susi : Ibu Gaul yang menginspirasi


Kalau mendengar kata" Susi" pasti tertuju kepada beliau Mantan Menteri Kelautan yang nyentrik dengan kebijakan khasnya yakni "Tenggelamkan" kapal-kapal asing yang mencuri ikan di perairan Indonesia.

Tapi, bagi saya penyelenggara pemilu serentak di Kota Yogyakarta, mendengar nama Susi langsung tertuju kepada salah satu penyelenggara pemilu dari Kecamatan Gondokusuman yang gaul dan menginspirasi. Gaul karena kesehariannya Mbak Susi ini memakai celana jeans, kaosan, bahkan sepatu yang dipakainya pun sepatu sneaker.

Yap, kami memanggilnya "Mbak Susi". Ada cerita inspiratif yang bisa didapatkan dari beliau. Meskipun Mbak Susi ini sudah tidak lagi muda, tapi semangat belajarnya tinggi. Dia orang yang kepengen belajar banyak hal, salah satunya di bidang teknologi.

Selain semangat belajarnya yang tinggi, dia juga memiliki etos kerja yang luar biasa. Pada saat pemilu serentak tahun 2019 kemarin, dia harus mengampu 5 Kelurahan dengan jumlah DPT puluhan ribu, jumlah TPS ratusan, dan Jumlah DPTB yang berjibun banyaknya. Terlebih posisi kerja dari Mbak Susi ini berada di Divisi Data. Yap, Mbak Susi harus memastikan setiap orang yang berada di wilayah Kecamatan Gondokusuman telah terdaftar dan terinput kedalam sistem data pemilih.

Mungkin, seandainya aku yang harus mengampu kecamatan Gondokusuman sepertinya aku tak sanggup. Tapi, tidak dengan dia. Aku sering menjumpai Mbak Susi lembur di Kantor hanya untuk unggah data pemilih kedalam Sistem Sidalih. Biasanya Mbak Susi akan "Hallo-Hallo" di Grup divisi data untuk janjian unggah data bareng di Kantor KPU.

Diluar sebagai penyelenggara pemilu, dia juga sebagai istri dan ibu. Tentu saja hal tersebut sangat berat karena Mbak Susi harus berbagi peran antara peran sebagai penyelenggara pemilu dengan Peran sebagai Ibu Rumah Tangga. Terkadang, dia menyempatkan pulang ke rumah untuk memasak atau membelikan lauk pauk agar di Rumah ada makanan ketika Suami dan Anak-anaknya pulang ke Rumah.

Oiya, sebagai divisi data itu tidak mudah. Karena kami harus mengejar tenggat waktu antara unggah data pemilih dengan Rapat Pleno penetepan Daftar Pemilih. Kami pun dengan suka rela lembur berhari-hari bahkan sampai tidak merayakan lebaran. Begitu juga dengan Mbak Susi, dia juga rela untuk berlebaran di Kantor KPU karena datanya belum selesai semua untuk diunggah.

Dari pekerjaan sebagai divisi data inilah Mbak Susi akhirnya belajar mengenai rumus dalam Microsoft Excel untuk mempermudah penginputan data. Mbak Susi ini sering diandalkan oleh teman-teman di Kecamatan Gondokusuman karena etos kerjanya yang militan namun ramah terhadap siapa saja.

Keramahannya dapat dibuktikan pada saat pelayanan pindah pilih atau pembuatan Formulir A5 di Kampus-kampus yang berada di Wilayah Gondokusuman. Senyum ramahnya dalam menjelaskan mengenai Formulir pindah pilih diabadikan dalam koran Nasional Kompas dan seketika jadi viral se KPU Kota Yogyakarta.

Selepas dari pekerjaannya sebagai penyelenggara pemilu karena berakhirnya masa bakti, dia kini aktif berjualan online. Barang-barangnya yang dijual pun banyak macamnya seperti tas, sepatu, dompet, baju anak, dan lain- lain karena saking banyaknya. Bahkan dalam satu hari, dia update story Whatsapp sampai puluhan story isinya barang dagangannya semua. Dia sendiri yang akan mengantarkannya kalau rumah konsumennya tidak begitu jauh jaraknya. Mau pagi,mau siang, mau malam dijabanin sama Mbak Susi kalau customernya minta COD an.

Sekarang ini, Mbak Susi juga terlibat sebagai tim creator Buku Kumpulan Cerpen " Secuil Opera Mutarlih" bersama aku, mbak Luky, mbak Santi, dan Dendi yang dipimpin langsung oleh Bunda Nurhayati. Keren abis.. ibu gaul yang satu ini.

Nah, itulah secuil cerita mengenai Mbak Susi, Ibu Gaul yang menginspirasi



0 comments:

Post a Comment